Sumbawa, 31 Agustus 2022 – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) DJBC Bali, NTB, dan NTT, Susila Brata,
melaksanakan kunjungan kerja ke KPPBC TMP C Sumbawa. Dalam kegiatan ini Kakanwil ditemani oleh Kepala Seksi Perijinan dan Fasilitas II, I Nyoman Tantri Phala dan Kepala Seksi Keberatan dan Banding, Wiyanto.
Kegiatan diawali dengan office tour di dalam Gedung Kantor Bea dan Cukai Sumbawa. Selanjutnya seluruh pejabat dan pegawai berkumpul di Aula Gedung Kantor Bea Cukai Sumbawa untuk mendapatkan pengarahan dari Kakanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT. Dalam pengarahannya, Susila Brata menekankan pada semangat bekerja serta memelihara work-life balance.
Di hari kedua, Kakanwil beserta tim melakukan pemantauan terhadap proses bisnis ekspor dan impor pada PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), salah satu perusahaan tambang di Pulau Sumbawa. Pemantauan dilakukan dengan cara melihat langsung berbagai area pada PT AMNT. Mulai dari lokasi penambangan, pengolahan, laboratorium, hingga ke area pelabuhan, dimana kegiatan ekspor dan impor dilaksanakan.
Kakanwil bersama Kepala Kantor Bea Cukai Sumbawa dan tim juga memberikan asistensi serta membuka sesi diskusi untuk memetakan berbagai kemungkinan kendala teknis dan solusi yang dapat diambil terkait rencana pembangunan smelter. Pembangunan smelter tersebut merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) sesuai Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional yang diharapkan selesai pada akhir tahun 2023 dengan rencana tahap operasi di awal tahun 2024.
Sebagai penutup, Kakanwil bersama seluruh pejabat dan pegawai KPPBC Sumbawa melaksanakan kegiatan olahraga pagi guna meningkatkan silaturahmi antar seluruh pegawai. Rangkaian kegiatan ini merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan pemahaman atas kegiatan ekspor dan impor yang ada di Pulau Sumbawa sebagai bagian dari wilayah pengawasan Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT. Hasil kunjungan kerja ini akan memberikan gambaran yang utuh guna peningkatan kualitas pelayanan dan pengawasan yang lebih baik.